Jadilah Pemuda Taat, Raihlah NaunganNya

Oleh: Edy Purwanto

Tak terasa berjumpa kembali dengan pagi, baru saja kemarin bertemu pagi dan sekarang berjumpa lagi.  Waktu memang sangat cepat bergulir. Dulu waktu kecil,kalau mau menunggu hari raya Idul Fitri kok rasanya lama banget ya...


Maklumlah hari-hari seperti itulah yang ditunggu-tunggu anak seusia saya, karena waktu itu keluarga besar dari orang tua, rajin memberikan amplop alias uang kepada saya. He..he..he...kamu juga kan! hayo ngaku...

Ada anggapan bahwa hari yang ditunggu-tunggu terasa sangat lama  begitupun sebaliknya hari yang tak pernah ditunggu-tunggu rasanya cepat sekali. Apa benar seperti itu?
sob...sebenarnya waktu terus berputar, detik demi detik, menit demi menit dan jam demi jam. Dan selama itu pula maka usia kita terus bertambah walaupun pada hakikatnya jatah umur kitalah yang berkurang.

Ketika saya pertama kali ikut dalam sebuah acara semacam motivasi kehidupan. Ada pertanyaan yang diajukan oleh seorang motivator kepada saya. Apa yang anda inginkan saat ini dan gambarkan keinginan anda dalam selembar kertas. Tidak banyak panjang lebar, cuma butuh waktu kurang dari 5 menit gambar itu selesai. Mau tau gambarnya sob? penasaran? He..he..he..kok jadi kepo begini.

Waktu itu saya menggambar rumah, tahu kan maksudnya? Yup...benar sekali, rumah memang sangat penting.Dalam kebutuhan primer manusia, rumah dijadikan urutan no 3 setelah sandang dan pangan, tu... penting kan sob. Rumah pula yang melindungi diri kita dari panas dan hujan serta tempat kita bisa bercengkrama dengan keluarga. Rumahlah yang menjadi tempat kita untuk bernaung.

Sob..banyak dari saudara-saudara kita yang tinggal di jalanan, di pasar-pasar, bahkan ada juga yang tinggal dikolong jembatan. Mereka itu nomaden alias tempatnya berpindah-pindah. Bahkan untuk mencari makan saja sulitnya minta ampun. Makanya sob..yang sudah punya rumah walaupun masih ikut orang tua harus banyak- banyak bersyukur, andaikan kita diposisi mereka,apa kamu sanggup sob?

Sob...hidup ini tidak sekali, kita pasti akan mengalami hidup lagi setelah mati. Tentunya bukan di alam dunia,tapi di alam yang lain. Tau kan alam yang lain itu apa?, benar sekali sob...alam akhirat. Asal kamu tahu sob perjalanan alam akhirat dimulai ketika kita berada di alam kubur.

Berbagi :