Ustadz Felix Dinginkan Suasana Akun Generasi Muda NU Yang PANAS dan NGEGAS
Percakapan Ustadz Felix Siauw vs akun Generasi Muda NU |
Ustadz Felix Siauw menjadi perbincangan warganet setelah mengunggah majalah NU jaman dulu yang terbit tahun 1938.
Unggahan tersebut ternyata membuat panas akun Generasi Muda NU yang ngegas gara-gara postingan ustadz Felix tersebut.
Namun Ustadz Felix berusaha mendinginkan suasana dengan komentar yang cerdas atas kesalutannya dengan NU zaman dahulu.
Awalnya Ustadz Felix Siauw mengunggah foto majalah NU tahun 1938 yang berjudul "ALIRAN ANTI ARAB".
Artikel tersebut diawali dengan hadits Nabi yang disampaikan sahabat Salman Al-Farisi.
Dari Salman Radhiyallahu ‘anhu, “Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam telah bersabda kepadaku, 'Wahai Salman, janganlah kamu membenciku, (kalau kamu membenciku) maka kamu akan mencerai agamamu'. Aku berkata, 'Wahai Rasulullah, bagaimana aku membenci mu sedangkan melalui mu Allah memberi hidayah kepada kami?' Rasulullah bersabda, 'Engkau membenci Arab, maka berarti engkau membenciku'”. (HR Riwayat At Tirmidzi)
Baca Selengkapnya di artikel: HEBOH, NU Jaman Dulu Dianggap Mirip Dengan HTI
Di instagramnya ustadz Felix Siauw menuliskan "Dapet begini di WA, kalau bener ini, keren banget, dari zaman dulu NU udah waspada dengan "Gerakan Anti-Arab" di Nusantara, yang disamakan dengan Yahudi di Palestina πππ #udahgituaja"
Berikut adalah majalah edisi lama yang diunggah oleh ustadz Felix Siauw
Ustadz Felix vs Akun Generasi Muda NU |
Namun akun generasi muda NU malah menuduh ustadz Felix kurang ajar, dan mengajak diskusi dengan ustadz Felix.
Tak hanya itu, akun generasi muda nu juga menuduh ustadz Felix menggiring Opini NU yang sekarang anti arab.
"Semakin kurang ajar, sudah berani mengusik NU secara terang-terangan.
Ini yang disebut dengan Opini main dua kaki (menyanjung tapi menjatuhkan) disatu sisi dia menggiring Opini NU sekarang anti arab, disisi lain dia menyanjung NU karena mewaspadai gerakan Anti Arab. Dengan kata lain dia mengiring opini bahwa NU sekarang tidak sejalan dengan NU yang dulu, dan ada indikasi ingin membenturkan sesama warga NU.
Kesabaran kami rasanya semakin menipis.
Silahkan tentukan waktu dan tempatnya Koh Felix Siauw kita Dialog terbuka, kalau perlu Live di Televisi Nasional."
Postingan akun generasi muda nu itupun dibalas halus dan cerdas dengan ustadz Felix.
"jadi muslim itu, jangan mudah panas, apalagi membawa nama besar NU, silakan baca dulu postingan saya.. baru komentar.. Itu postingan pujian dan salutnya saya dengan NU di masa itu πππ. By the way, ketuanya akun ini kan tinggalnya deket saya, ngopi aja bareng, tabayun, daripada provokasi di dunia maya πππ" tulis ustadz Felix di komentarnya dikutip beritaislam.org pada 22/07/2019.
Sebelumnya ustadz felix Siauw juga telah menyindir Menteri Agama Menag Lukman yang akan menginvestigasi siswa SMA 1 Sukabumi yang mengibarkan bendera tauhid.
Ustadz Felix menegaskan bahwa yang menyebut bendera Tauhid sebagai bendera HTI adalah Golongan Abu Janda dan Gerombolannya.
Bener ini ustad Felix... Sesama muslim jgn cepet marah nanti gampang diadu domba ...kl kayak gini terus.. kapan islam akan mencapai kejayaan.. Yuk tabayun ajah...utk kebaikan dan kejayaan Islam
BalasHapusJadi cerita nya orang yang fanatik sama NU tersinggung ya.. Ya NU yang sekarang merasa anti arab tidak ya? Kalau memang terasa anti arab ya harusnya benahi diri. Kan sudah ada hadits nya. Jangan ngaku cinta rasul ngadain konser sholawatan dimana2 tapi di suruh meniru rasululllah dengan ibadah secara kaffah malah gak mau. Haha
BalasHapusLbih baik ustad gak usah bwa bwa nu muhmdyh hti fpi... ckup berdakwah sja satukan umat... gk usah mnduh mudah pnas gk usah jmn dlu ato skrang gk usah anti arab atau bukan... cukup satukan umat saja ustad... dakwah yg baik tidak mnykiti siappun itu... cukup satukn umat saja ustad... plisss... contoh bpk kh zaendin mz almrhm .. mbh maimun.. sejuk di dengar siapa saja...
BalasHapusKliatan ente jarang mnyimak ceramahnya bpk KH Zaenudin MZ,,bliau sangat tegas ko menolak pada kmungkaran dan kesesatan,,termasuk pada isu liberalisme (dulu blm ada Islam nusantara) dan gerakan anti arab,,
Hapus