Tanggapan Ustadz Rahmat Baequni, Polisi Bakal Selidiki Video Ceramahnya Kematian KPPS Diracun
Ustadz Rahmat Baeqununi menanggapi perihal polisi yang akan menyelidiki cermah beliau terkait ceramah yang menyebut petugas KPPS diracun, berikut tanggapan beliau yang ditulis di instagram.
Nampak dari beliau rasa ketidaktakutannya terhadap polisi akhir zaman. Bahkan postingannya di instagram terebut mendapat dukungan ribuan warganet, "Kami mendo'akan mu ustadz, semoga Allah menolong orang yg berjuang dalam menegakkan amar ma'ruf nahi munkar" tulis salah satu akun dikutip beritaislam.org pada 19/6/2019.
Sumpah Iblis yang lestari sepanjang zaman, yaitu akan selalu menghalangi manusia dalam menapaki kebenaran. Maka sunnatullah, yang Haq dan yang bathil selamanya akan berlomba untuk saling menundukkan selama bumi masih terbentang.
Sedangkan semua kebathilan adalah barang tak ternilai yang disulap sedemikian rupa agar seolah menjadi bermakna. Namun tak akan pernah dapat mengisi fitrah manusia yang telah Allah setting dengan sempurna. Kebathilan takkan dapat menipu jiwa yang lurus akhlaknya.
Berpegang teguhlah pada tali agama Allah, sebab fitnah semakin genap wujudnya. Semakin dekat pula kita kepada janji-Nya.
Dan katakanlah, “Kebenaran telah datang dan yang batil telah lenyap.” Sungguh, yang batil itu pasti lenyap. (Al Isra : 81)
Wa Kaffa billahi syahida,
Cukuplah Allah sebagai sebaik-baik saksi atas apapun yang terjadi dan telah ditorehkan oleh diri kita.
Dengan Allah,
Kita memiliki segalanya.
Tanpa Allah,
Yang kita miliki tak pernah akan bernilai apa-apa.
Semoga Allah senantiasa melindungi kita, dan memberi balasan terbaik dari apa yang telah ditetapkannya.
Tak ada balasan terbaik, lebih dari diperkenankan untuk menatap keagungan wajah-Nya di surga kelak.
Posting Komentar untuk "Tanggapan Ustadz Rahmat Baequni, Polisi Bakal Selidiki Video Ceramahnya Kematian KPPS Diracun"