Kok Bisa? Buku IPS Kelas 6 SD Cetakan Yudistira Sudah Tertulis Jerusalem Ibu Kota Israel
Moslemcommunity.net - Baru beberapa hari Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan Jerusalem atau Al-Quds sebagai Ibu Kota Zionis Israel, ternyata buku IPS kelas 6 SD terbitan Yudistira sudah mencetak Jerusalem sebagai ibu kota Israel.
Foto informasi tersebut awalnya diunggah oleh akun twitter JIL @Gussumbogo pada 11/12/2017, ia menulis caption, Systematis....!!
Mohon diselidiki, Buku IPS Kelas 6 SD yang diterbitkan oleh Yudistira. Disitu tertulis Ibu Kota Israel adalah Jerussalem, Palestina ada tertulis tapi ga ada ibukota-nya.
Cc. @Ndoro__Putrie @NetizenTofa @nay_shihab @ardi_riau @roninkhalid @maspiyuuu @RestyCayah
Tak pelak foto tersebut menuai ragam komentar.Systematis....!!— JIL ITU SESAT (@Gussumbogo) December 11, 2017
Mohon diselidiki, Buku IPS Kelas 6 SD yang diterbitkan oleh Yudistira. Disitu tertulis Ibu Kota Israel adalah Jerussalem, Palestina ada tertulis tapi ga ada ibukota-nya.
Cc. @Ndoro__Putrie @NetizenTofa @nay_shihab @ardi_riau @roninkhalid @maspiyuuu @RestyCayah pic.twitter.com/71OJeCdZJS
Sebelumnya Presiden Jokowi mengutuk Donal Trump yang mencatut nama Indonesia mendukung pemindahan Ibu kota Israel dari Tel Aviv ke Jerusalem.
Presiden Joko Widodo merespon pengakuan sepihak Presiden Amerika Serikat Donald Trump terhadap Jerusalem sebagai Ibu Kota Israel.
Jokowi -sapaan Kepala Negara- merespons pernyataan Trump, di Istana Kepresidenan Bogor pada Kamis (7/12) seperti dikutip dari laman fajar.co.id.
Hadir mendampingi Presiden Ketujuh RI antara lain Mentero Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto, Menteri Agama Lukman Hakim, Wamenlu AM. Fachir hingga Mensesneg Pratikno.
“Indonesia mengecam keras pengakuan sepihak Amerika Serikat terhadap Jerusalem sebagai Ibu kota Israel, dan meminta Amerika Serikat mempertimbangkan kembali keputusan tersebut,” kata Jokowi.
Menurut Jokowi, yang dilakukan Presiden Trump nyata-nyata bertolak belakang dengan resolusi Dewan Kehormatan (DK) Perserikatan Bangsa Bangsa (DK PBB).
“Pengakuan tersebut melanggar DK PBB yang Amerika Serikat jadi anggotanya. Ini bisa mengancam stabilitas keamanan dunia,” tegas dia.
Namun mengapa bisa sebuah penerbit percetakan ternama lebih dahulu mencatak buku yang menyebut Jerusalem ibu kota Israel? ini menjadi pertanyaan besar.
Respon beberapa warganet yang dirangkum moslemcommunity.net.
Waduhhh— Maudy Asmara (@Asmara_1701) December 11, 2017
Jangan" memang sudah bersekongkol dan tersistemtis,
Anak sekolah pun terdoktrin ttg ibukota Israel 🤔🤔
Mohon @Kemdikbud_RI investigasi kesalahan tsb. Cc @OmbudsmanRI137 @fadlizon @Fahrihamzah @fahiraidris https://t.co/T8hjFZ67tB— Joni Supriadi (@jonisupriadibdg) December 11, 2017
Jelas ngawur. Slama ini pengakuan yg ada Israel ber ibukota Tel Aviv. Penulis ama penerbit harus revisi. Berbahaya anak SD diberi info begni— RONY RILDA (@ronyrilda) December 11, 2017
[http://news.moslemcommunity.net]Tolong dong investigasi penerbitnya, apa mksud dan tujuannya. Ini buku pelajaran, apalagi buku SD. Anak SD biasanya msih polos..— Fazrin (@firdafazrin1204) December 11, 2017
Posting Komentar untuk "Kok Bisa? Buku IPS Kelas 6 SD Cetakan Yudistira Sudah Tertulis Jerusalem Ibu Kota Israel"